Anyang-anyangan
Nanti saja, nanggung.
Alasan lain saya menahan kencing seringkali disebabkan karena kondisi toilet yang bisa dibilang tidak terjaga kebersihannya. Bak mandi yang kotor dan tidak ada air yang mengalir. Otomatis menurunkan mood saya untuk BAK. Nahan pipis 1 -2 jam nggak masalah bagi saya.
Pun di rumah, kalau lagi asyik di depan laptop menulis postingan blog. Saya bisa tahan duduk lama dan menghiraukan hasrat untuk minum dan pergi ke kamar kecil. Kadang saya suka menunggu kandung kemih terasa sangat penuh baru berangkat ke kamar mandi. Ssst, kebiasaan jelek ini jangan ditiru ya.
Sampai suatu hari, saya mengalami yang namanya Anyang-anyangan. Rasanya nggak nyaman bolak-balik ke kamar mandi hanya untuk menuntaskan hasrat, begitu sampai di kamar mandi, ternyata yang keluar cuman sedikit dan terasa agak nyeri.
Duh, tersiksa.
Sambil menahan nyeri, saya mencoba mengingat-ingat kenapa saya bisa mengalami hal ini. Kalau dirunut kayaknya gara-gara duduk seharian depan laptop, kurang minum air dan menahan keinginan untuk BAK selama 1 jam.
Takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, saya minum banyak air hari itu. Beruntung, gejala ingin buang air kecil terus-menerus itu hanya berjalan satu hari. Besoknya kembali normal, syukurlah.
Alhamdulillah. Sabtu, 20 Juli 2019 kemarin saya bisa mendapat lebih banyak pengetahuan mengenai anyang-anyangan dalam talkshow “Aktif dan Percaya Diri Dengan Memelihara Saluran Kemih.” diselenggarakan oleh Combiphar bersama Women Community.
Narasumber yang dihadirkan adalah Dr. Eighty Mardiyan Kurniawati SpOG (K). dengan detail membahas tentang bagaimana memelihara kesehatan saluran kemih yang ternyata tidak bisa dianggap remeh.
Selama ini, sebagai wanita kita dituntut untuk tetap aktif dan multitalenta. Aktif mengurus keluarga, rumah dan masih bisa berprestasi di dunia kerja. Kesibukan yang silih berganti menyebabkan kita terkadang lupa menjaga kesehatan diri, salah satunya memelihara saluran kemih.
Alasan lain saya menahan kencing seringkali disebabkan karena kondisi toilet yang bisa dibilang tidak terjaga kebersihannya. Bak mandi yang kotor dan tidak ada air yang mengalir. Otomatis menurunkan mood saya untuk BAK. Nahan pipis 1 -2 jam nggak masalah bagi saya.
Pun di rumah, kalau lagi asyik di depan laptop menulis postingan blog. Saya bisa tahan duduk lama dan menghiraukan hasrat untuk minum dan pergi ke kamar kecil. Kadang saya suka menunggu kandung kemih terasa sangat penuh baru berangkat ke kamar mandi. Ssst, kebiasaan jelek ini jangan ditiru ya.
Sampai suatu hari, saya mengalami yang namanya Anyang-anyangan. Rasanya nggak nyaman bolak-balik ke kamar mandi hanya untuk menuntaskan hasrat, begitu sampai di kamar mandi, ternyata yang keluar cuman sedikit dan terasa agak nyeri.
Duh, tersiksa.
Sambil menahan nyeri, saya mencoba mengingat-ingat kenapa saya bisa mengalami hal ini. Kalau dirunut kayaknya gara-gara duduk seharian depan laptop, kurang minum air dan menahan keinginan untuk BAK selama 1 jam.
Takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, saya minum banyak air hari itu. Beruntung, gejala ingin buang air kecil terus-menerus itu hanya berjalan satu hari. Besoknya kembali normal, syukurlah.
Wanita Aktif Rentan Terkena Anyang-Anyangan
“Jangan sepelekan soal anyang-anyangan, itu adalah gejala awal Infeksi Saluran Kemih yang jika tidak diatasi bisa menyebabkan gagal ginjal”
Alhamdulillah. Sabtu, 20 Juli 2019 kemarin saya bisa mendapat lebih banyak pengetahuan mengenai anyang-anyangan dalam talkshow “Aktif dan Percaya Diri Dengan Memelihara Saluran Kemih.” diselenggarakan oleh Combiphar bersama Women Community.
Narasumber yang dihadirkan adalah Dr. Eighty Mardiyan Kurniawati SpOG (K). dengan detail membahas tentang bagaimana memelihara kesehatan saluran kemih yang ternyata tidak bisa dianggap remeh.
Selama ini, sebagai wanita kita dituntut untuk tetap aktif dan multitalenta. Aktif mengurus keluarga, rumah dan masih bisa berprestasi di dunia kerja. Kesibukan yang silih berganti menyebabkan kita terkadang lupa menjaga kesehatan diri, salah satunya memelihara saluran kemih.
Padahal menurut Dr. Eighty, wanita itu rentan terkena yang namanya Infeksi Saluran Kemih yang gejala awalnya dimulai dengan anyang-anyangan.
Jadi, gejala buang air kecil tidak tuntas yang pernah saya alami itu bisa menjadi indikasi adanya infeksi pada saluran kencing.
What?
ISK merupakan infeksi yang terjadi pada saluran kemih yang disebabkan oleh mikroba. Di mana sebagian besar kasus ISK disebabkan oleh bakteri, walaupun bisa juga disebabkan oleh jamur, dan pada kasus tertentu disebabkan oleh virus.
Masih menurut Dr. Eighty, saluran Kemih kita ini tidak sesederhana yang dibayangkan. Di dalam saluran kencing ada urethra, lubang kecil untuk mengeluarkan pipis. Ada uretra, yang menghubungkan kandung kemih dengan ginjal.
Jika terjadi infeksi saluran kemih yang tidak diobati dengan tepat, maka akan bakteri, virus, dan jamur bisa naik ke ginjal. Jika ginjal yang terinfeksi, maka menyebabkan terjadinya abses yang membuat produksi air seni bernanah, dan mengalami risiko gagal ginjal.
Ugh, nyeremin banget nggak sih?
Gejala ISK
- Buang Air Kecil Terasa Sakit
- Nyeri pada panggul
- Buang Air Kecil disertai darah
- Demam
- Nyeri Perut Bagian bawah.
Penyebab ISK
- Secara anatomi, saluran kemih wanita itu lebih pendek dan dekat dengan anus dibandingkan pria.
- Saat BAK, wanita harus menggunakan air saat membasuh. Air yang bisa menjadi sarang bakteri.
- Selain, itu kebiasaan wanita sering menahan keinginan BAK karena wanita harus pergi ke toilet.
80% kasus ISK terjadi karena adanya bakteri E.Coli yang menempel pada dinding saluran kemih.Bakteri E.Coli ini sebenarnya adalah bakteri yang hidup dalam pencernaan manusia. Bisa keluar melalui anus dengan feses.
Bakteri masuk ke organ intim bisa melalui beberapa hal seperti hubungan seksual, toilet yang kurang bersih, air kotor, cara yang salah dalam membasuh organ intim, dan sering menahan buang air kecil. Hal-hal ini yang membuat bakteri tanpa sengaja masuk ke saluran kemih dan menempel di dinding saluran kemih. Jika dibiarkan akan berkembang menjadi ISK
Bagaimana Mencegah ISK?
Wanita yang aktif memang rentan terkena ISK. namun, bukan berarti membatasi gerak karena takut terkena anyang-anyangan. Asal bisa menjaga selalu kesehatan saluran kemih, kamu masih bisa tetap produktif.
Jika kamu positif terkena ISK, perlu segera diobati agar tidak terjadi kerusakan ginjal permanen. Salah satunya dengan melakukan kultur urine. Di mana urine akan didiamkan selama 7 hari untuk melihat jenis bakteri yang berkembang lalu diberikan pengobatan antibiotik yang tepat.
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah terkena infeksi saluran kencing.
Memperbanyak Konsumsi Air Putih
Biar sibuk, jangan malas untuk mengonsumsi air putih kurang lebih 2L setiap hari. Kenapa? Minum air putih yang sesuai takaran yang dianjurkan akan membantu mengeluarkan Mikroorganisme yang menempel di kandung kemih melalui urine.Hindari Menahan Kencing
Menahan kencing ternyata membuat urine yang berada di kandung kemih tertampung. Urine yang tertampung lama di kandung kemih merupakan media yang subur untuk berkembang biaknya bakteri.Menjaga Kebersihan dan Kelembaban Organ Intim
Setelah buang air kecil, bersihkan organ intim secara benar dari depan ke belakang. Segera keringkan supaya tidak lembab yang bisa menjadi potensi berkembangnya bakteri, jamur, dll. Gunakan juga pakaian dalam yang bisa menyerap keringat dan sering menggantinya tiap dua jam sekali.Prive Uricran, Mengandung Ekstrak Buah Cranberry yang Mampu Mengatasi Anyang-Anyangan
Cranberry, buah yang termasuk dalam golongan berries/berry ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Dalam buah Cranberry terdapat kandungan senyawa flavanoid berjenis Proantocyanidin (PAC) bisa mencegah penempelan bakteri E.Coli pada dinding saluran kemih.
Dari hasil penelitian di dapatkan bahwa buah yang berasal dari Amerika ini bisa menjadi alternatif non antibiotik profilaksis yang bisa mengurangi angka kejadian infeksi E. Coli pada saluran kemih sebesar 36%, serta menurunkan 58% angka kejadian infeksi saluran kemih berulang.
Di Indonesia sendiri, Cranberry masih tergolong buah yang langka. Jika pun ada itu merupakan buah impor dan harganya cukup mahal, tapi jangan khawatir saat ini Combiphar mengeluarkan suplemen makanan yang diberi nama Prive Uricran, mengandung ekstra Cranberry.
Ada 2 varian yaitu Prive Uricran Capsule dan Prive Uricran Plus yang berupa serbuk larut dalam air yang bisa diolah menggunakan air biasa, atau bisa ditambahkan dengan es batu.
tekturnya bubuk dan mudah larut |
Bisa diminum setiap hari. Aman dan nyaman. Bisa menjadi teman baik untuk tetap bisa beraktifitas tanpa takut kena anyang-anyangan lagi. Produk ini bisa kamu beli di toko obat seperti Watson, Guardian, Apotek K 24, Kimia Farma atau bahkan ecommerce.
bebas anyang-anyangan sepanjang waktu |
Buat info lebih lanjut tentang manfaat Uricran dan pengetahuan mengenai ISK. kamu bisa kunjungi webnya https://uricran.co.id
Eit, Uricran juga mengadakan kuis mingguan berhadiah menarik. Hadiah 5 orang pemenang yang beruntung akan mendapatkan tiket ke acara final UriCrevent di Jakarta. Mudah banget, caranya kamu cukup pantengin kuis di Instagram @uricran.id terus tinggal jawab pertanyaan di kolom komentar dengan tagar #uricran dan #uricrevent. Good Luck,
Mulai, sekarang. Katakan tidak, pada anyang-anyangan.
#uricran #uricranwomenscommunity #combiphar #surabayamalang
Satu kotak isi berapa mbak?
ReplyDeletesatu kotak isi lima belas bungkus
DeleteAku dulu seriiingg ngempet pipis. Sejak kena anyang²an, kapok wiss.kalo misalnya hanya ada toilet kering, aku siasatin dgn bawa botol.mineral kosong. Ntar isi air d wastafel...bisa buat membasuh deh
ReplyDeletekalau masih sekitaran di Indo agak mudah bawa botol. pernah bawa masuk botol air kosong ke kawasan patung singa dimarahin sama penjaganya
DeleteSejak kenal Prive Uri-cran, aku selalu sedia di rumah. Rasanya manis, gak lagi anyang-anyangan pun bawaannya pengen minum sebungkus haha. Apalagi klo dtambah es batu, segeeerr
ReplyDeletesetuju, lebih segar diminum pakai es batu pas siang hari
Delete