Setiap kali mengunjungi kota kelahiran di Pamekasan, saya selalu memesan camilan berupa kerupuk pada saudara. Orang Pamekasan menyebutnya 'Krepek Tangguk"
Krepek Tangguk ini hanya diproduksi di Pamekasan. Di kota-kota lain di Madura hampir jarang ditemukan.
Terbuat dari tepung tapioka yang dicampur dengan beberapa bumbu dan penyedap. Memiliki ciri khas yang sangat unik yaitu ukurannya yang begitu besar, bergelombang mirip kasur. Teksturnya renyah dan cukup berminyak di tangan. Kalau sedang batuk sebaiknya jangan makan kerupuk ini.
Menurut cerita Papa asal mulanya kerupuk ini bernama krepek topi. Karena ukurannya yang besar, biasanya suka dipakai sebagai topi saat nonton Karapan Sapi. Dimakan dengan sambal. Tak terasa Karapan Sapi pun berakhir.
Kerupuk Tangguk cocok dimakan dengan sambalnya yang khas. Terdiri dari tomat, cabe rawit, petis madura dan sedikit kacang. Juga enak sebagai teman makan rujak.
Belakangan Kerupuk ini jarang ditemui apalagi kalau musim penghujan datang. Jarang mereka memproduksi kerupuk yang satu ini.
Kalau kamu berkunjung ke Pamekasan. Kamu bisa mampir ke Jalan Sersan Mesrul. Di sana banyak penduduk yang memproduksi kerupuk ini. Harganya per-lembarnya Rp. 9500. Kata sepupu yang pernah beli di sana setiap pembelian banyak kamu akan dapat potongan harga.
Uniknya lagi kalau kerupuk ini kemasukan angin alias melempem. Tak perlu risau cukup jemur di liar atau ketika panas. Kerupuk akan jadi renyah kembali.
Krepek Tangguk ini hanya diproduksi di Pamekasan. Di kota-kota lain di Madura hampir jarang ditemukan.
Terbuat dari tepung tapioka yang dicampur dengan beberapa bumbu dan penyedap. Memiliki ciri khas yang sangat unik yaitu ukurannya yang begitu besar, bergelombang mirip kasur. Teksturnya renyah dan cukup berminyak di tangan. Kalau sedang batuk sebaiknya jangan makan kerupuk ini.
Menurut cerita Papa asal mulanya kerupuk ini bernama krepek topi. Karena ukurannya yang besar, biasanya suka dipakai sebagai topi saat nonton Karapan Sapi. Dimakan dengan sambal. Tak terasa Karapan Sapi pun berakhir.
Kerupuk Tangguk cocok dimakan dengan sambalnya yang khas. Terdiri dari tomat, cabe rawit, petis madura dan sedikit kacang. Juga enak sebagai teman makan rujak.
Belakangan Kerupuk ini jarang ditemui apalagi kalau musim penghujan datang. Jarang mereka memproduksi kerupuk yang satu ini.
Kalau kamu berkunjung ke Pamekasan. Kamu bisa mampir ke Jalan Sersan Mesrul. Di sana banyak penduduk yang memproduksi kerupuk ini. Harganya per-lembarnya Rp. 9500. Kata sepupu yang pernah beli di sana setiap pembelian banyak kamu akan dapat potongan harga.
 |
| Menengok cara pembuatannya. Terdiri dari lembaran tipis |
 |
| Setelah digoreng menjadi mengembang |
Lebar sekali kerupuknya. Gorengnya gimana yaa...
ReplyDeletePenggorengannya besar
Deleteada krupuk ada krepek..lucu ya mbak istilahnya...aku termasuk penyuka aneka jenis kerupuk..kalau makan tanpa kerupuk rasanya kurang
ReplyDeleteKalau orang madura nyebut kerupuk itu kerepek
DeleteBesar banget mbak tika, seukuran tampah ya??? Disini ada kerupuk singkong lebar bulat gtu tp g sampai seukuran tampah. Itu gorengnya kayak apa mbak? G ada fotonya tah?
ReplyDeleteWajan buat gorengnya besar dek..sayang aku nggak sempat mendokumentasikan.
DeleteEnk banget..saya mau.di endorse hehhee..ayo mb tik.di bisnisin.hehhehe
ReplyDeleteEnak bangeeett.. mbak.ayo dibisnisin hehe pasti bisaa..
ReplyDeleteBisnis kerupuk ini?
DeleteWuduh, gedenya Mbaak.. haha.. saya pikir hanya krupuk Samiler (krupuk dari singkong) yang ukurannya lebar, ternyata masih ada yang lebih lebar lagi. Krepek Tangguk ini mentahnya seberapa Mbak, selebar piring makan?
ReplyDeleteNggak sampai mba. Ukurannya lebih besar dikit dari kerupuk puli mentah. Kalau digoreng bisa 2x lipat lebarnya.
Deletewuaaahhhh gede bangeeettt ;p.. penasaran pgn coba mbak... asik juga nih kalo melempem bisa jd kriuk lg dgn cara dijemur doang :D
ReplyDeleteDimakan sama sambel kacang enak.
DeleteIya mba kalau udah melempem tinggal jemur doang.